Rangkaian elektronika adalah sebuah dasar dalam dunia elektronika dan sangat penting dalam penerapan di kehidupan sehari-hari. Saat ini hampir disemua aspek kehidupan manusia berbasiskan elektronika, mulai dari gadget, peralatan elektronik rumah tangga hingga perangkat instrumentasi. Untuk memudahkan anda yang ingin merancang sebuah rangkaian, berikut adalah berbagai contoh skema rangkaian elektronika sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
Daftar Isi
Pengertian Rangkaian Elektronika
Rangkaian elektronika dapat didefinisikan sebuah kumpulan yang terdiri dari dua atau lebih komponen elektronika pasif maupun aktif yang membentuk suatu fungsi tertentu secara sederhana maupun kompleks.
Suatu rangkaian elektronika sederhana dapat dibuat dari sumber arus listrik maupun tanpa arus listrik, hal ini tergantung dari jenis komponen pada rangkaian elektronika tersebut. Untuk memahami lebih dalam mengenai rangkaian elektronika, kita wajib menguasai betul bentuk desain dan pembuatan sirkuit elektroniknya pada bagian teknik elektro dan komputer.
Saat ini sudah banyak sekali design maupun rancangan dari sebuah rangkaian elektronik untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Skema Rangkaian Elektronika Sederhana
Merangkai rangkaian atau membuat layout rangkaian elektronika tidaklah sulit. Hal ini karena kita bisa mendapatkan skema rangkaian di manapun termasuk internet. Berikut adalah rangkaian elektronika sederhana yang bisa anda jadikan referensi dalam membuat rangkaian :
1.Rangkaian Lampu Flip Flop
2. Rangkaian Anti Maling
3. Rangkaian Bel Sepeda (Mini)
4. Rangkaian Suara Burung
5. Rangkaian Detektor Hujan
6. Rangkaian Detektor Kebocoran Gas
7. Rangkaian Lampu Darurat
8. Rangkaian Lampu Darurat ( dengan Transistor)
9. Rangkaian Bel Musik (10 Nada)
10. Rangkaian Penidur
11. Rangkaian Pengusir Tikus
12. Rangkaian Pengusir Serangga
13. Rangkaian Pengatur Waktu
14. Rangkaian Saklar Otomatis Pompa Air
15. Rangkaian Suara Menggerakkan Saklar
16. Rangkaian Pesawat Radio (Tanpa Baterai)
17. Rangkaian LED Flaser
18. RANGKAIAN ROBOT LINE FOLLOWER BERBASIS 2 Transistor
19. RANGKAIAN TIMER MONOSTABLE MULTIVIBRATOR
20. RANGKAIAN TIMER MULTIVIBRATOR A STABLE
21. RANGKAIAN BEL SEDERHANA
22. RANGKAIAN LAMPU EMERGENCY
23. RANGKAIAN ALARM TANDA KEBAKARAN
24. RANGKAIAN TIMER SEDERHANA
25. RANGKAIAN DIMMER LAMPU TL SEDERHANA
26. RANGKAIAN LAMPU DISKO SATU TRANSISTOR
27. RANGKAIAN SUARA JANGKRIK
28. RANGKAIAN PESAWAT PENERIMA RADIO SATU TRANSISTOR
29. RANGKAIAN REGULATOR VARIABLE
30. RANGKAIAN RC (RESISTOR DAN CAPASITOR)
31. Rangkaian Running LED
32. Rangkaian Pesawat Sederhana
33. Rangkaian Radio Kristal
34. Rangkaian Pengusir Nyamuk
35. Rangkaian Remote Controll Transmitter
36. . RANGKAIAN PENERIMA REMOTE CONTROL
37. RANGKAIAN PENERIMA FM SATU TRANSISTOR
38. RANGKAIAN FM ATAU AIR CRAFT BAND
39. RANGKAIAN AIRCRAFT BAND RECEIVER
40.RANGKAIAN VHF / AIRCRAFT BAND RECEIVER
41. RANGKAIAN ALARM MOBIL
42. RANGKAIAN LAMPU LED BERJALAN
43. RANGKAIAN LAMPU LED KEDAP-KEDIP
44. RANGKAIAN SENSOR GELAP TERANG
45. RANGKAIAN TIMER WAKTU IC555
46. RANGKAIAN VOLTAGE REGULATOR
47. RANGKAIAN INVERTER 12V DC-220V AC
48. RANGKAIAN INVERTER DC TO AC
49. RANGKAIAN GENERATOR IF SEDERHANA
50. RANGKAIAN CAR ADAPTER CIRCUIT ECG184
51. RANGKAIAN AMPLIFIER HEADPHONE
52. RANGKAIAN MOSFET HYBRID HEADPHONE AMPLIFIER 12 AU7 IRF612
53. RANGKAIAN VOLT PORTABLE HEADPHONE AMPLIFIER CIRUIT
54. RANGKAIAN AUDIO AMPLIFIER 25 WATT MOSFET
55. RANGKAIAN INFARED CORDLESS HEADPHONE AMPLIFIER
56. RANGKAIAN TDA 2030 POWER AMPLIFIER
57. RANGKAIANN SIRENE BEL PINTU
58. RANGKAIAN MENGABASS CIRCUIT
59. RANGKAIAN PC ADAPTOR 12V
60. RANGKAIAN LM723 PEAK LEVEL INDICATOR CIRCUIT
61. RANGKAIAN TIMER SEDRHANA
62. RANGKAIAN MEMBUAT RADIO
63. RANGKAIAN PEMANCAR FM SEDERHANA
64. RANGKAIAN RADIO PENERIMA GELOMBANG PENDEK
65. RANGKAIAN PENALA ANTENA
66. RANGKAIAN TEKS / HURUF BERJALAN
67. RANGKAIAN AMPLIFIER MINI 6 WATT
68. RANGKAIAN DRIVER MOTOR DC UNTUK TEKNIK PWM
69. RANGKAIAN FUNCTION GENERATOR
70. RANGKAIAN IC TDA7294 120W AUDIO POWER AMPLIFIER CIRCUIT
71. RANGKAIAN ALARM KEBAKARAN
72. RANGKAIAN ALARM SENSOR CAHAYA
73. RANGKAIAN ALARM SIRINE BERBASIS SCR
74. RANGKAIAN REFRIGERATOR DOOR ALARM CIRCUIT LDR
75. RANGKAIAN MONITOR SENSOR ARUS AC MENGGUNAKAN LED
76. RANGKAIAN RELAY PENUNDA SPEAKER
77. RANGKAIAN POWER METER SCHEMATIC FOR AUDIO AMPLIFIER
78. RANGKAIAN SPEAKER PROTECTOR SEDERHANA
79.RANGKAIAN PEMBANGKIT MELODY
80. RANGKAIAN SOUND EFFECTS GENERATOR
81. RANGKAIAN ALAT BANTU PENDENGARAN
82. RANGKAIAN JAM DIGITAL
83. RANGKAIAN STOP WATCH DIGITAL TAMPILAN 7 SEGMEN
84. RANGKAIAN CROSSOVER PASIF
85. RANGKAIAN DC MOTOR CONTROLLER CIRCUIT USING 741 OP-AMP
86. RANGKAIAN MICROPHONE CONDENSER PRE AMPLIFIER CIRCUIT
87. RANGKAIAN SOUND LEVEL (DECIBEL) METER CIRCUIT
88. RANGKAIAN SIMPLE SWITCH ON TIME DELAY CIRCUIT
89. RANGKAIAN OP-AMP (LM741) PRE-AMP MIC
90. RANGKAIAN RTC BERBASIS AT89C4051
91. RANGKAIAN INDIKATOR SUHU AIR
92. RANGKAIAN PENDETEKSI AIR HUJAN
93. RANGKAIAN PENDETEKSI ANGIN
94. RANGKAIAN LAMPU OTOMATIS MENGGUNAKAN PHOTO CELL
95. RANGKAIAN LAMPU LED UNTUK MOTOR (12 V BATTERY)
96. RANGKAIAN PENDETEKSI METAL
97. RANGKAIAN PENDETEKSI SINYAL ELECTROMAGNETIK
98. RANGKAIAN 12 VDC FLUORESCENT LAMP DRIVER
99. RANGKAIAN STEPPER MOTOR CONTROLLER IC 4027
100. RANGKAIAN PENGUKUR KECEPATAN UDARA
Fungsi Dasar Rangkaian Elektronika
Dari rangkaian yang sederhana hingga sistem yang kompleks, pada dasarnya rangkaian elektronika memiliki 5 fungsi dasar :
- Penguatan
Salah satu fungsi dasar sebuah rangkaian elektronika yakni sebagai penguat atau biasa disebut dengan amplifier. Rangkaian penguat ini berfungsi dalam menguatkan arus dari input sehingga menghasilkan output arus yang lebih besar.
Rangkaian penguat ini terbagi menjadi penguatan arus, penguatan sinyal, penguatan tegangan dan lain sebagainya.
- Penyearah
Rangkaian penyearah pada sebuah rangkaian elektronika sudah sering dijumpai guna menghasilkan tegangan DC (Direct Current) dari arus AC( Alternating Current) dari jala-jala PLN.
Rangkaian penyearah ini terdapat pada power supply dan di sebagian besar semua perangkat elektronika yang membutuhkan sumber arus DC pasti ada rangkaian penyearah.
- Rangkaian Kontrol
Rangkaian kontrol ini memiliki fungsi untuk mengontrol berbagai instrumentasi serta parameter sesuai dengan sistem yang dibuat.
Rangkaian kontrol ini meliputi seperti rangkaian kecepatan motor, rangkaian remote kontrol, serta rangkaian kontrol-kontrol digital yang mengandalkan gerbang logika dan sistem pemrograman (mikrokontroller).
- Pembangkitan
Untuk rangkaian pembangkitan sendiri memiliki fungsi dalam membangun sinyal dengan amplitudo dan frekuensi tertentu sesuai dengan sistem yang dibuat. Rangkaian pembangkit sinyal ini sering disebut dengan rangkaian osilator. Rangkaian pembangkitan ini meliputi rangkaian inverter, konverter, timer, counter dan rangkaian radio.
- Konversi
Rangkaian konversi ini berfungsi untuk mengubah energi menjadi energi lain, atau juga mengubah besaran tegangan serta arus tertentu menjadi bentuk lain. Rangkaian konversi sendiri memiliki banyak sekali variasi. Seperti besaran listrik, sinyal udara menjadi listrik, suhu menjadi hambatan listrik dan sebagainya.
Cara Membuat Skema Rangkaian Elektronika
Selain melihat berbagai contoh rangkaian elektronika sederhana di atas, ada baiknya anda mempelajari bagaimanakah langkah-langkah membuat design rangkaian yang baru. Membuat rancangan sendiri tidak mudah, anda harus menguasai beberapa tahap seperti :
- Paham karakteristik setiap komponen
Amda wajib tahu betul dan memahami karakteristik pada setiap komponen elektronika, karena serbuah rangkaian sendiri dibangun dari susunan berbagai komponen yang terintegrasi. Semua komponen itu memiliki karakteristik dan cara kerja yang tidak sama satu sama lain.
- Paham hukum-hukum kelistrikan
Tak hanya memahami karakteristik setiap komponen elektronika saja, anda juga wajib menguasai hukum kelistrikan.
Di sini setidaknya minimal anda paham betul akan prinsip dasar kelistrikan yang menjelaskan hubungan antara tegangan, arus dan hambatan. Dengan mengetahui nilai dari sebuah tegangan, hambatan maupun arus maka dapat menentukan komponen elektronik apa yang musti digunakan. Dikarenakan juga setiap komponen mempunyai daya dan kemampuan arus yang tidak sama.
- Menguasai Cara Kerja Rangkaian
Bila anda sudah menguasai dua poin di atas, maka akan menjadi sangat mudah dalam merancang rangkaian elektronika. Poin selanjutnya adalah mengetahui bagaimana cara kerja sebuah rangkaian elektronika yang akan anda design.
Di sini anda menganalisis dan menemukan logika bagaimana cara mengolah input dari setiap komponen menjadi sebuah output. Serta mengidentifikasi komponen apa sajakah yang diperlukan lagi untuk mendukung rangkaian tersebut.
- Buat blok diagram rangkaian
Kemudian membuat sebuah blok rangkaian. Blok rangkaian sendiri merupakan sebuah bagian terpisah dari rangkaian yang saling terhubung. Di dalam blok rangkaian ini input diproses hingga menghasilkan sinyal output.
- Komponen tepat di setiap blok
Bila sebuah blok rangkaian telah selesai, maka poin selanjutnya ialah menentukan komponen apa yang tepat dan cocok digunakan. Disarankan untuk memilih komponen yang mudah didapatkan di pasaran dan memenuhi spesifikasi dari rangkaian.
- Buat rangkaian masing-masing blok rangkaian
Komponen sudah ditangan, maka tinggal buat blok rangkaian. Pada tahap ini anda bisa juga melihat contoh rangkaian dasar di Internet.
- Menggabungkan rangkaian
Bila semua sudah selesai dengan baik dan benar, selanjutnya adalah tinggal menggabungkan semua rangkaian yang sudah anda buat. Cobalah rangkaian tersebut pada software simulasi.
Apakah menjual rangkaian elektronika tersebut?
Maaf gan, lagi belum menjual